Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa itu Metode Montessori dalam Pengajaran SD

Pengertian Metode Montessori dalam Pengajaran SD

Jenis pengajaran ini didasarkan pada metodologi yang telah berusia lebih dari 100 tahun. Namun, metode ini terus menawarkan pendekatan baru untuk menciptakan ruang kelas yang berpusat pada siswa.

Saat ini, metode Montessori paling populer di prasekolah, taman kanak-kanak, dan kelas-kelas rendah sekolah dasar. Dalam metode ini, guru menyiapkan lingkungan kelas yang ideal yang penuh dengan kegiatan yang dapat dipilih oleh anak-anak untuk dikerjakan. Selain itu, guru memandu anak-anak untuk memastikan bahwa mereka memilih jumlah pelajaran yang memadai dari semua bidang studi.

Metode Montessori juga mendorong penggunaan "material" atau benda-benda yang dipilih dengan cermat yang dirancang untuk pembelajaran. Misalnya, ada nampan yang berisi berbagai jenis segitiga atau kartu dengan definisi yang menjelaskan bagian-bagian burung. Selain itu, metode Montessori juga mencakup area kurikulum yang mengajarkan keterampilan sosial dan keterampilan hidup praktis, seperti memasak dan bersih-bersih.
Metode Montessori dalam Pengajaran SD

Keuntungan Metode Montessori dalam Pengajaran SD

1. Motivasi intrinsik yang kuat dan rasa tanggung jawab yang kuat adalah kualitas penting yang ingin ditanamkan oleh metode Montessori pada siswa. Anak-anak sering bekerja secara mandiri dan memiliki pilihan untuk mengerjakan apa dan di mana mereka bekerja di kelas.
2. Menciptakan lingkungan belajar yang positif. Lingkungan belajar multi-usia adalah unik dan merupakan faktor kunci untuk metode pendidikan ini. Anak-anak yang lebih muda memiliki kesempatan besar untuk mengembangkan keterampilan sosial, komunikasi, kepemimpinan, dan emosional mereka dengan bekerja dengan anak-anak yang lebih tua. Anak-anak yang lebih tua juga mendapat manfaat dari pendekatan ini.

Kekurangan Metode Montessori dalam Pengajaran SD

1. Perlu biaya mahal. Untuk sekolah Montessori, sangat sulit untuk menjaga harga tetap rendah.
2. Beberapa guru dan siswa mungkin merasa sulit untuk membiasakan diri dengan kelonggaran kurikulum dibandingkan dengan metode pengajaran yang sudah dikenal. Penting untuk mengingat hal tersebut sebelum memutuskan untuk memasukkan beberapa ide Montessori atau bahkan menerapkannya ke dalam pengajaran.

Berikut ini adalah ulasan ilmiah yang bagus yang ditulis oleh Chloë Marshall, salah satu peneliti dari University College London, di mana ia menjelaskan keefektifan pendidikan Montessori dan elemen-elemen kunci dari pendidikan Montessori yang sama dengan metode pendidikan lainnya bagi mereka yang tertarik dan ingin mulai menerapkannya ke dalam pengajaran mereka.

Posting Komentar untuk "Apa itu Metode Montessori dalam Pengajaran SD"